Menjawab Seputar Kelebihan dan Kekurangan Jaringan 5G

Dunia digital terus berkembang seiring
berjalannya waktu. Kemajuan sumber daya manusia dalam menghasilkan berbagai
macam teknologi memiliki manfaat tersendiri untuk keberlangsungan hidup
manusia. Salah satu bukti keberhasilan bidang teknologi, adanya teknologi 5G.

Sebelum munculnya jaringan berbasis 5G,
terlebih dahulu Indonesia menggunakan teknologi 3G dan 4G. Untuk itu penting
memahami seputar asal usul keberadaan, kelebihan, dan kekurangan penggunaan teknologi
berbasis 5G ini. Berikut penjelasan seputar teknologi berbasis 5G.

Asal Usul
Teknologi 5G

Penemu
jaringan 5G adalah Michael Lemke. Ia seorang ahli fisika yang memiliki
gelar Ph.D. Penggunaan teknologi 5G telah dimanfaatkan oleh perusahaan Huawei.
Adanya 5G sebagai solusi untuk meningkatkan komunikasi di era digital. Tidak
hanya itu, adanya 5G juga diharapkan mampu meningkatkan kemampuan bertukar
data.

Sistem kerja teknologi 5G dengan cara data
yang ingin ditransferkan akan dikirim melalui gelombang radio. Selanjutnya
gelombang radio tersebut akan dibagi menjadi beberapa frekuensi. Masing-masing
frekuensi akan dipersiapkan untuk kebutuhan komunikasi yang berbeda. Contohnya:
sinyal navigasi maritim, siaran televise, aeronautical,
dan data seluler.

Kelebihan
Penggunaan Jaringan 5G

Kelebihan yang dimiliki jaringan 5G dapat dirasakan secara
langsung oleh pengguna untuk kebutuhan sehari-hari, seperti alat pertukaran
data atau sekadar alat komunikasi sehari-hari. Berikut beberapa kelebihan yang
dimiliki teknologi 5G yang dapat dirasakan penggunanya.

Kecepatan
Transmisi

Jika sebelumnya untuk mengirim data
membutuhkan durasi yang cukup lama. Sekarang
ini, dengan adanya teknologi 5G, akan semakin cepat mengirim data.
Secara tidak langsung waktu akan lebih efektif digunakan hal lain.

Sedikit membandingkan dengan teknologi
sebelumnya, LTE dan W-CDMA penggunaan skala frekuensinya hanya mencapai di
bawah 6 GHz, 5G NR. Untuk 5G mampu mencapai skala frekuensi hingga 100 GHz.
Dapat diartikan bahwa jaringan 5G mampu
menghasilkan transmisi 10GB per detiknya.

Tidak
Memiliki Delay

Teknologi 5G selain memberikan kecepatan
yang tingi juga memberikan latensi yang relatif lebih rendah dan tingat
kepadatan yang lebih tinggi dibanding teknologi sebelumnya. Waktu delay pada 5G
diperkirakan hanya 4 sampai 5 milidetik. Terkadang juga mencapai hingga 1
milidetik.

Kelebihan waktu delay yang singkat
tersebut dapat diartikan sebagai teknologi dengan kemampuan 10 kali lebih cepat
dibanding teknologi 4G. Dengan begitu pengguna 5G dapat menikmati video
resolusi tinggi tanpa interupsi. Jaringan
5G dapat digunakan untuk beragam perangkat, tidak hanya untuk smartphone saja.

Hemat
Energi Pada Jaringan 5G

Kelebihan 5G dengan kecepatan transmisinya
yang cepat secara tidak langsung akan berdampak pada penggunaan energi yang
hemat. Adanya 5G secara tidak langsung dapat menghemat 10% konsumsi energi
dibanding dengan teknologi 4G. Protokol terbaru pada 5G mengurangi konsumsi
energi dengan cara menggunakan pengurangan trafik data pada perangkat.

Penerapan fungsi fitur sleep mode juga lebih ditingkatkan guna
lebih menghemat energi pada perangkat 5G. Sebagaimana sekarang ini orang lebih
menyukai perangkat yang memiliki kelebihan hemat energi, ditambah dengan adanya
jaringan 5G akan lebih maksimal perfomanya.

Kekurangan
Teknologi 5G

Membahas seputar teknologi hasil buatan
manusia tentu tidak akan lepas dari kekurangan yang dimiliki. Kekurangan
tersebut dapat dijadikan pertimbangan khusus agar lebih bijak dalam memutuskan.
Berikut beberapa kekurangan tersembunyi yang ada pada teknologi 5G.

Daya
Tembus Minim

Kekurangan yang dimiliki jaringan 5G adalah daya tembus yang
masih terbatas jika dibandingkan dengan teknologi sebelumnya. Banyak yang
mengeluhkan penggunaan 5G kesulitan dalam menembus penghalang seperti tembok
maupun beton. Kemampuan daya tembus masih relatif minim.

Frekuensi
Radio Penuh

Frekuensi radio dari sebelumnya yang telah
ada sudah penuh, seperti 3G dan 4G. Terlebih jika ditambah lagi dengan 5G tentu
frekuensi spekrum radio akan lebih padat lagi. Frekuensi radio pada teknologi
5G ini sebesar 6GHz dikhawatirkan akan menimbulkan masalah baru di kemudian
hari.

Jaringan
5G merupakan kemajuan di
bidang teknologi yang tentu memiliki kelebihan dan kekurangan di dalamnya.
Penting untuk bijak dalam bersikap akan menggunakan teknologi tersebut atau
bertahan dengan yang sekarang ada dan dapat digunakan.